Dalam bidang keuangan tradisional, tolok ukur suku bunga seperti LIBOR dan SOFR memainkan peran yang sangat penting, menyediakan referensi penetapan harga yang jelas untuk pasar. Namun, keuangan desentralisasi (DeFi) telah lama menghadapi tantangan fragmentasi suku bunga. Suku bunga pinjaman dan imbal hasil staking sering kali memiliki perbedaan yang besar antara berbagai platform dan protokol, yang membuat pengguna sulit untuk menentukan tingkat suku bunga yang wajar.

Untuk mengatasi masalah ini, sebuah solusi inovatif bernama DOR (Decentralized Offered Rates) telah muncul. Benchmark suku bunga yang terdesentralisasi ini bertujuan untuk menyediakan titik acuan yang seragam bagi ekosistem Keuangan Desentralisasi, dengan harapan dapat secara signifikan meningkatkan akurasi penetapan harga pasar dan efisiensi lindung nilai risiko.

Bagi investor biasa, munculnya DOR berarti mereka dapat lebih mudah mengidentifikasi dan mendapatkan imbal hasil investasi yang wajar. Sementara itu, lembaga keuangan akan dapat secara signifikan menyederhanakan proses pengelolaan dana mereka dan mengurangi kompleksitas operasional.

Inovasi ini bukan hanya kemajuan teknologi, tetapi juga mewakili langkah penting dalam pengembangan keuangan Web3 ke arah yang lebih matang dan lebih teratur. Dengan memperkenalkan konsep dasar yang sudah teruji dalam keuangan tradisional, Keuangan Desentralisasi secara bertahap membangun sistem keuangan yang lebih kokoh dan dapat diandalkan.

Dengan perbaikan infrastruktur jenis ini, kita dapat mengharapkan lebih banyak investor institusi memasuki pasar Keuangan Desentralisasi, membawa lebih banyak likuiditas dan profesionalisme ke seluruh ekosistem. Ini tidak diragukan lagi akan mendorong perkembangan dan penyebaran lebih lanjut dari keuangan Web3, menjadikannya bagian inti dari sistem keuangan generasi berikutnya.