Di bidang teknologi Layer2, secara umum dianggap bahwa fragmentasi adalah masalah yang perlu diatasi. Namun, Caldera justru melihat fragmentasi ini sebagai sebuah peluang. Sebagai platform yang fokus pada Rollup sebagai layanan (RaaS), Caldera tidak berusaha untuk menciptakan sebuah superchain yang terpadu, tetapi dengan cerdas menghubungkan berbagai solusi Rollup seperti Optimism, Arbitrum, dan ZKsync menjadi sebuah jaringan nilai yang bersinergi melalui protokol Metalayer-nya.
Pendekatan inovatif ini mengubah fragmentasi yang sebelumnya dianggap sebagai beban menjadi dasar kemakmuran ekosistem. Konsep Caldera adalah memungkinkan berbagai solusi Rollup untuk memanfaatkan keunggulan unik mereka masing-masing, menciptakan nilai yang melebihi solusi tunggal melalui kolaborasi lintas rantai. Cara berpikir yang melanggar norma ini sedang mendefinisikan ulang arah pengembangan Layer2.
Inti dari Caldera dibangun di atas dasar "pembagian kerja berbasis skenario". Perusahaan menyadari bahwa teknologi Rollup yang berbeda cocok untuk berbagai skenario aplikasi karena karakteristik uniknya. Misalnya, Optimistic Rollup (seperti Arbitrum) menunjukkan kinerja yang luar biasa dalam menangani perdagangan frekuensi tinggi, sementara ZK Rollup (seperti ZKsync) memiliki keunggulan dalam bidang komputasi privasi. Solusi lain seperti Polygon CDK juga memiliki keunggulannya masing-masing.
Ekosistem yang beragam ini mirip dengan ekosistem alam, di mana keanekaragaman spesies meningkatkan kemampuan adaptasi dan ketahanan seluruh sistem. Dengan mempertahankan dan memanfaatkan keragaman teknologi ini, Caldera sedang membuktikan bahwa ekosistem yang terkoordinasi dan beragam mungkin lebih efisien daripada solusi "unifikasi besar" tunggal.
Metode ini tidak hanya mempertahankan keunggulan unik dari setiap teknologi, tetapi juga menciptakan nilai yang lebih besar melalui sinergi. Ini menantang pandangan tradisional bahwa fragmentasi Layer2 akan mengakibatkan dispersivitas likuiditas dan pemisahan pengalaman pengguna. Sebaliknya, model Caldera menunjukkan bagaimana mengintegrasikan secara cerdas "fragmen" ini untuk menciptakan ekosistem blockchain yang lebih kuat dan lebih fleksibel.
Pendekatan inovatif Caldera sedang membuka kemungkinan baru untuk perkembangan masa depan teknologi Layer2, membuktikan bahwa dalam perkembangan cepat teknologi blockchain, kadang-kadang kelemahan yang tampak justru bisa menjadi keunggulan yang potensial.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RumbleValidator
· 16jam yang lalu
Bagaimana cara menjamin hasil staking dan stabilitas jaringan? Tidak dijelaskan dengan jelas.
Lihat AsliBalas0
DeFiAlchemist
· 16jam yang lalu
*menyesuaikan lensa ethereal* menarik bagaimana kaldera mengubah kekacauan menjadi geometri suci... puisi matematis dari fragmentasi
Lihat AsliBalas0
CryptoHistoryClass
· 17jam yang lalu
*memeriksa grafik* mengingatkan saya bagaimana netscape menghadapi perang browser di '95... kita tahu bagaimana itu berakhir
Di bidang teknologi Layer2, secara umum dianggap bahwa fragmentasi adalah masalah yang perlu diatasi. Namun, Caldera justru melihat fragmentasi ini sebagai sebuah peluang. Sebagai platform yang fokus pada Rollup sebagai layanan (RaaS), Caldera tidak berusaha untuk menciptakan sebuah superchain yang terpadu, tetapi dengan cerdas menghubungkan berbagai solusi Rollup seperti Optimism, Arbitrum, dan ZKsync menjadi sebuah jaringan nilai yang bersinergi melalui protokol Metalayer-nya.
Pendekatan inovatif ini mengubah fragmentasi yang sebelumnya dianggap sebagai beban menjadi dasar kemakmuran ekosistem. Konsep Caldera adalah memungkinkan berbagai solusi Rollup untuk memanfaatkan keunggulan unik mereka masing-masing, menciptakan nilai yang melebihi solusi tunggal melalui kolaborasi lintas rantai. Cara berpikir yang melanggar norma ini sedang mendefinisikan ulang arah pengembangan Layer2.
Inti dari Caldera dibangun di atas dasar "pembagian kerja berbasis skenario". Perusahaan menyadari bahwa teknologi Rollup yang berbeda cocok untuk berbagai skenario aplikasi karena karakteristik uniknya. Misalnya, Optimistic Rollup (seperti Arbitrum) menunjukkan kinerja yang luar biasa dalam menangani perdagangan frekuensi tinggi, sementara ZK Rollup (seperti ZKsync) memiliki keunggulan dalam bidang komputasi privasi. Solusi lain seperti Polygon CDK juga memiliki keunggulannya masing-masing.
Ekosistem yang beragam ini mirip dengan ekosistem alam, di mana keanekaragaman spesies meningkatkan kemampuan adaptasi dan ketahanan seluruh sistem. Dengan mempertahankan dan memanfaatkan keragaman teknologi ini, Caldera sedang membuktikan bahwa ekosistem yang terkoordinasi dan beragam mungkin lebih efisien daripada solusi "unifikasi besar" tunggal.
Metode ini tidak hanya mempertahankan keunggulan unik dari setiap teknologi, tetapi juga menciptakan nilai yang lebih besar melalui sinergi. Ini menantang pandangan tradisional bahwa fragmentasi Layer2 akan mengakibatkan dispersivitas likuiditas dan pemisahan pengalaman pengguna. Sebaliknya, model Caldera menunjukkan bagaimana mengintegrasikan secara cerdas "fragmen" ini untuk menciptakan ekosistem blockchain yang lebih kuat dan lebih fleksibel.
Pendekatan inovatif Caldera sedang membuka kemungkinan baru untuk perkembangan masa depan teknologi Layer2, membuktikan bahwa dalam perkembangan cepat teknologi blockchain, kadang-kadang kelemahan yang tampak justru bisa menjadi keunggulan yang potensial.